Makalah Ilmu Komunikasi
A. Pengertian Komunikasi
Istilah
komunikasi atau dalam bahasa Inggris communicatio, dan bersumber dari kata
communis yang berarti sama. Sama di sini maksudnya adalah sama maknanya.
Jika dua orang terlibat dalam
komunikasi, misalnya dalam bentuk percakapan, maka komunikasi akan terjadi atau
berlangsung selama ada kesamaan makna mengenai apa yang dipercakapan. Kesamaan
bahasa yang dipergunakan dalam percakapan itu belum tentu menimbulkan kesamaan
makna. Dengan kata lain, mengerti bahasanya saja belum tentu mengerti makna
yang dibawakan oleh bahasa itu. Jelas percakapan antara kedua belah bihak
tersebut dapat dikatakan komunikatif apabila kedua-duanya mengerti bahasa yang
digunakan dan mengerti makna dari bahan yang dipercakapkan.
Akan
tetapi, pengertian komunikasi yang dipaparkan di atas sifatnya dasar, yang
berarti bahwa komunikasi itu minimal harus mengandung kesamaan makna antara dua
pihak yang terlibat. Dikatakan minimal karena kegiatan komunikasi tidak hanya
informatif, yakni agar orang lain mengerti dan tahu, tetapi juga persuasif,
yaitu agr orang lain bersedia menerima
suatu pemahaman, melakukan suatu perbuatan, dan lain-lain.
Batasan-batasan
pengertian dan definisi komunikasi antara lain:
a. James A.F Stoner, dalam
buku yang berjudul : Manajemen, menyebutkan bahwa komunikasi adalah dimana
seseorang berusaha memberikan pengertian dengan cara pemindahan pesan.
b. John R. Schemerhorn cs.
Dalam bukunya yang berjudul : Managing Organizational
Behavior, menyatakan bahwa komunikasi itu dapat diartikan sebagai proses
antarpribadi dalam mengirim dan menerima simbol-simbol yang berarti bagi
kepentingan mereka.
c.
William F. Glueck,
dalam bukunya yang berjudul: Manajemen, menyatakan bahwa komunikasi dapat
dibagi dalam dua bagian utama, yakni:
1. Interpersonal
communication, komunikasi antarpribadi yaitu proses pertukaran informasi serta
pemindahan pengertian antara dua orang atau lebih di dalam suatu kelompok kecil
manusia.
2. Organizational
Communications, yaitu dimana pembicara secara sistematis memberikan informasi
dan memindahkan pengertian kepada orang banyak di dalam organisasi dan kepada
pribadi-pribadi dan lembaga-lembaga di luar yang ada hubungan.
Adakalanya
seseorang menyampaikan buah pikirannya kepada orang lain tanpa menampakkan
perasaan tertentu. Tidak jarang pula seseorang menyampaikan pikirannya disertai
perasaan tertentu yang disadari atau tidak disadari. Komunikasi akan berhasil
apabila pikiran yang disampaikan dengan menggunakan perasaan yang disadari, dan
sebaliknya komunikasi akan gagal apabila pada saat menyampaikan pikiran,
perasaan tidak terkontrol.
Jadi,
dapat disimpulkan
bahwa komunikasi adalah penyampaian informasi dan pengertian dari seseorang
kepada orang lain. Komunikasi akan dapat berhasil baik apabila sekiranya timbul
sasling pengertian, yaitu jika kedua belah pihak si pengirim dan si penerima
informasi dapat memahami serta pada saat penyampaiannya disertai dengan
perasaan yang disadari.
B. Fungsi
komunikasi
Menurut
definisinya, fungsi adalah sebagai tujuan di mana komunikasi digunakan untuk
mencapai tujuan tersebut. Fungsi utama komunikasi adalah mengendalikan
lingkungan guna memperoleh imbalan-imbalan tertentu berupa fisik,ekonomi,dan
sosial. Sebagaimana telah dikemukakan bahwa komunikasi insasi atau human
communicationbaik yang non-antarpribadi maupun yang antarpribadi semuanya
mengenai pengendalian lingkungan guna mendapatkan imbalan seperti dalam bentuk
fisik,ekonomi,dan sosial (Miller & Steinberg,1975). Keberhasilan yang
relatif dalam melakukan pengendalian lingkungan melalui komunikasi menambah
kemungkinan mejadi bahagia,kehidupan pribadi yang produktif. Kegagalan relatif
mengarah kepada ketidakbahagiaan akhirnya bisa terjadi krisis identitas diri.
Kita dapat membedakan pengendalian
lingkungan dalam dua tingkatan,yaitu:
a. Hasil yang
diperoleh sesuai dengan apa yang diinginkan yang dinamakan compliance Hasil yang
diperoleh mencerminkan adanya kompromidari keinginan semula bagi pihak-pihak yang
terlibat, yang dinamakan penyelesaian konflik atau conflict resolution (Miller
& Steinberg, 1975)
Fungsi
Komunikasi, yaitu:
· Kendali : komunikasi bertindak untuk
mengendalikan perilaku anggota dalam beberapa cara, setiap organisasi mempunyai
wewenang dan garis panduan fomal yang harus dipatuhi oleh karyawan.
·
Motivasi: komunikasi membantu
perkembangan motivasi dengan menjelaskan kepada para karyawan apa yang harus
dilakukan, begaimana mereka bekerja baik dan apa yang dapat dikerjakan untuk
memperbaiki kinerja jika itu dibawah standar.
·
Pengungkapan emosional: bagi banyak
karyawan kelompok kerja mereka merupakan sumber utama untuk interaksi sosial,
komunikasi yang terjadi di dalam kelompok itu merupakan mekanisme fundamental
dengan mana anggota-anggota menunjukan kekecewaan atau rasa puas mereka oleh
karena itu komunikasi menyiarkan ungkapan emosional dari perasaan dan pemenuhan
kebutuhan sosial.
·
Informasi: komunikasi memberikan
informasi yang diperlukan individu dan kelompok untuk mengambil keputusan
gengan meneruskan data guna mengenai dan menilai pilihan-pilihan alternatif
(Robbins,2002: 310-311).
Fungsi
komunikasi secara umum :
1. Informasi : informasi
dapat berfungsi untuk pengumpulan, penyimpanan, pemprosesan, penyebaran berita,
fakta dan opini agar dapat mengambil keputusan.
2. Sosialisasi : informasi
dapat berfungsi sebagai penyediaan sumber ilmu pengetahuan dengan seseorang
yang memungkinkan seseorang itu bertindak sesuai fungsi sosialnya sehingga
dapat berperan aktif.
3. Motivasi : menjelaskan
tujuan setiap masyarakat jangka pendek maupun jangka panjang, berdasarkan
tujuan bersama yang akan dikejar.
4.
Perdebatan dan diskusi
: menyediakan dan saling menukar fakta yang diperlukan.
5.
Pendidikan : pengalihan
ilmu pengetahuan sehingga mendorong perkembangan intelektual.
6.
Memajukan kebudayaan :
komunikasi berfungsi untuk penyebaran hasil kebudayaan dan seni dengan maksud
melestarikan warisan masa lalu.
7.
Hiburan : komunikasi
sebagai penyebarluasan seni, seperti seni drama, seni tari, yang bersifat
rekreasi.
8.
Integrasi : komunikasi
menyediakan akses antar bangsa untuk memperoleh berbagai pesan yang diperlukan.
C. Kegunaaan Belajar Ilmu Komunikasi
Menurut
Ruben & Steward, (2005:1-8) menyatakan bahwa :
1.
komunikasi
adalah fundamental dalam kehidupan kita
Dalam
kehidupan kita sehari-hari komunikasi memegang peranan yang sangat penting.
Kita tidak bisa tidak berkomunikasi.tidak ada aktifitas yang dilakukan tanpa
komunikasi, dikarenakan kita dapat membuat beberapa perbedaan yang esensial
manakala kita berkomunikasi dengan orang lain.Demikian pula sebaliknya, orang
lain akan berkomunikasi dengan kita ,baik dalam jangka pendek ataupun jangka
panjang. Cara kita berhubungan satu dengan lainnya, bagimana suatu hubungan
kita bentuk, bagaimana cara kita memberikan kontribusi sebagai anggota
keluarga, kelompok, komunitas, organisasi dan masyarakat secara luas
membutuhkan suatu komunikasi. Sehingga menjadikan komunikasi tersebut menjadi
hal yang sangat fundamental dalam kehidupan kita.
2.
komunikasi
adalah merupakan suatu aktifitas komplek.
Komunikasi
adalah suatu aktifitas yang komplek dan menantang. Dalam hal ini ternyata
aktifitas komunikasi bukanlah suatu aktifitas yang mudah. Untuk mencapai
kompetensi komunikasi memerlukan understanding dan suatu ketrampilan sehingga
komunikasi yang kita lakukan menjadi efektif. Ellen langer dalam
Ruben&Stewat (2005:3) menyebut konsep mindfulness akan terjadi ketika kita
memberikan perhatian pada situasi dan konteks, kita terbuka dengan informasi
baru dan kita menyadari bahada banyak perspektif tidak hanya satu persepektif
di kehidupan manusia.
3.
komunikasi
adalah vital untuk suatu kedudukan/posisi yang efektif.
Karir
dalam bisnis, pemerintah, atau pendidikan memerlukan kemampuan dalam memahami
situasi komunikasi, mengembangkan strategi komunikasi efektif, memerlukan
kerjasama antara satu dengan yang lain, dan dapat menerima atas kehadiran
ide-ide yang efektif melalui saluran saluran komunikasi. Untuk mencapai
kesuksesan dari suatu kedudukan/ posisi tertentu dalam mencapai kompetensi
komunikasi antara lain melalui kemampuan secara personal dan sikap, kemampuan
interpersonal, kemampuan dalam melakukan komunikasi oral dan tulisan dan lain
sebagainya.
4.
Suatu
pendidikan yang tinggi tidak menjamin kompetensi komunikasi yang baik.
Kadang-kadang
kita menganggap bahwa komunikasi itu hanyalah suatu yang bersifat common sense
dan setiap orang pasti mengetahui bagaimana berkomunikasi. Padahal sesungguhnya
banyak yang tidak memilki ketrampilan berkomunikasi yang baik karena ternyata
banyak pesan-pesan dalam komunikasi manusia itu yang disampaikan tidak hanya
dalam bentuk verbal tetapi juga nonverbal, ada ketrampilan komunikasi dalam
bentuk tulisan dan oral, ada ketrampilan berkomunikasi secara interpersonal,
ataupun secara kelompok sehingga kita dapat berkolaborasi sebagai anggota
dengan baik, dan lain-lain. Kadang-kadang kita juga mengalami kegagalan dalam
berkomunikasi. Banyak yang berpendidikan tinggi tetapi tidak memilki
ketrampilan berkomunikasi secara baik dan memadai sehingga mengakibatkan
kegagalan dalam berinteraksi dengan manusia lainnya. Sehingga komunikasi itu
perlu kita pelajari.
5.
komunikasi
adalah populer.
Komunikasi
adalah suatu bidang yang dikatakan sebagai popular. Banyak bidang- bidang
komunikasi modern sekarang ini yang memfokuskan pada studi tentang pesan, ada
juga tentang hubungan antara komunikasi dengan bidang profesiponal lainnya
termasuk hukum, bisnis, informasi, pendidikan, ilmu computer, dan lain-lain.
Sehingga sekarang ini komunikasi sebagai ilmu social/perileku dan suatu seni
yang diaplikasikan. Disiplin ini bersifat multidisiplin, yang berkaitan dengan
ilmu-ilmu lain seperti psikologi, sosiologi, antroplogi, politik, dan lain
sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
Mulyana, Deddy. 2011. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung:
Rosdakarya
Rakhmat, Jalaludin. 1998. Metide Penelitian Komunikasi. Bandung:
Rosdakarya
Uchjana Effendy, Onong. 2005. Ilmu Komunikasi teori dan Praktek.Bandung:
Rosdakarya
Widjaja. 2010. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta: Bumi Aksara
Ruben,
Brent D,Stewart, Lea P. 2005. Communication and Human Behaviour. USA:Alyn and
Bacon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar