Iklan

Selasa, 14 April 2015

ILMU KOMUNIKASI

          Makalah Ilmu Komunikasi

               A.    Pengertian Komunikasi

Istilah komunikasi atau dalam bahasa Inggris communicatio, dan bersumber dari kata communis yang berarti sama. Sama di sini maksudnya adalah sama maknanya.
     Jika dua orang terlibat dalam komunikasi, misalnya dalam bentuk percakapan, maka komunikasi akan terjadi atau berlangsung selama ada kesamaan makna mengenai apa yang dipercakapan. Kesamaan bahasa yang dipergunakan dalam percakapan itu belum tentu menimbulkan kesamaan makna. Dengan kata lain, mengerti bahasanya saja belum tentu mengerti makna yang dibawakan oleh bahasa itu. Jelas percakapan antara kedua belah bihak tersebut dapat dikatakan komunikatif apabila kedua-duanya mengerti bahasa yang digunakan dan mengerti makna dari bahan yang dipercakapkan.
Akan tetapi, pengertian komunikasi yang dipaparkan di atas sifatnya dasar, yang berarti bahwa komunikasi itu minimal harus mengandung kesamaan makna antara dua pihak yang terlibat. Dikatakan minimal karena kegiatan komunikasi tidak hanya informatif, yakni agar orang lain mengerti dan tahu, tetapi juga persuasif, yaitu  agr orang lain bersedia menerima suatu pemahaman, melakukan suatu perbuatan, dan lain-lain.
Batasan-batasan pengertian dan definisi komunikasi antara lain:
a.   James A.F Stoner, dalam buku yang berjudul : Manajemen, menyebutkan bahwa komunikasi adalah dimana seseorang berusaha memberikan pengertian dengan cara pemindahan pesan.
b. John R. Schemerhorn cs. Dalam bukunya yang berjudul : Managing Organizational Behavior, menyatakan bahwa komunikasi itu dapat diartikan sebagai proses antarpribadi dalam mengirim dan menerima simbol-simbol yang berarti bagi kepentingan mereka.
c.       William F. Glueck, dalam bukunya yang berjudul: Manajemen, menyatakan bahwa komunikasi dapat dibagi dalam dua bagian utama, yakni:
1.      Interpersonal communication, komunikasi antarpribadi yaitu proses pertukaran informasi serta pemindahan pengertian antara dua orang atau lebih di dalam suatu kelompok kecil manusia.
2.      Organizational Communications, yaitu dimana pembicara secara sistematis memberikan informasi dan memindahkan pengertian kepada orang banyak di dalam organisasi dan kepada pribadi-pribadi dan lembaga-lembaga di luar yang ada hubungan.
Adakalanya seseorang menyampaikan buah pikirannya kepada orang lain tanpa menampakkan perasaan tertentu. Tidak jarang pula seseorang menyampaikan pikirannya disertai perasaan tertentu yang disadari atau tidak disadari. Komunikasi akan berhasil apabila pikiran yang disampaikan dengan menggunakan perasaan yang disadari, dan sebaliknya komunikasi akan gagal apabila pada saat menyampaikan pikiran, perasaan tidak terkontrol.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa komunikasi adalah penyampaian informasi dan pengertian dari seseorang kepada orang lain. Komunikasi akan dapat berhasil baik apabila sekiranya timbul sasling pengertian, yaitu jika kedua belah pihak si pengirim dan si penerima informasi dapat memahami serta pada saat penyampaiannya disertai dengan perasaan yang disadari.

                          
              B. Fungsi komunikasi

            Menurut definisinya, fungsi adalah sebagai tujuan di mana komunikasi digunakan untuk mencapai tujuan tersebut. Fungsi utama komunikasi adalah mengendalikan lingkungan guna memperoleh imbalan-imbalan tertentu berupa fisik,ekonomi,dan sosial. Sebagaimana telah dikemukakan bahwa komunikasi insasi atau human communicationbaik yang non-antarpribadi maupun yang antarpribadi semuanya mengenai pengendalian lingkungan guna mendapatkan imbalan seperti dalam bentuk fisik,ekonomi,dan sosial (Miller & Steinberg,1975). Keberhasilan yang relatif dalam melakukan pengendalian lingkungan melalui komunikasi menambah kemungkinan mejadi bahagia,kehidupan pribadi yang produktif. Kegagalan relatif mengarah kepada ketidakbahagiaan akhirnya bisa terjadi krisis identitas diri.
Kita dapat membedakan pengendalian lingkungan dalam dua tingkatan,yaitu:
a.  Hasil yang diperoleh sesuai dengan apa yang diinginkan yang dinamakan compliance Hasil yang diperoleh mencerminkan adanya kompromidari keinginan semula bagi pihak-pihak yang terlibat, yang dinamakan penyelesaian konflik atau conflict resolution (Miller & Steinberg, 1975)
Fungsi Komunikasi, yaitu:
·   Kendali : komunikasi bertindak untuk mengendalikan perilaku anggota dalam beberapa cara, setiap organisasi mempunyai wewenang dan garis panduan fomal yang harus dipatuhi oleh karyawan.
·    
    Motivasi: komunikasi membantu perkembangan motivasi dengan menjelaskan kepada para karyawan apa yang harus dilakukan, begaimana mereka bekerja baik dan apa yang dapat dikerjakan untuk memperbaiki kinerja jika itu dibawah standar.
·   
    Pengungkapan emosional: bagi banyak karyawan kelompok kerja mereka merupakan sumber utama untuk interaksi sosial, komunikasi yang terjadi di dalam kelompok itu merupakan mekanisme fundamental dengan mana anggota-anggota menunjukan kekecewaan atau rasa puas mereka oleh karena itu komunikasi menyiarkan ungkapan emosional dari perasaan dan pemenuhan kebutuhan sosial.
·   
     Informasi: komunikasi memberikan informasi yang diperlukan individu dan kelompok untuk mengambil keputusan gengan meneruskan data guna mengenai dan menilai pilihan-pilihan alternatif (Robbins,2002: 310-311).

Fungsi komunikasi secara umum :
1.   Informasi : informasi dapat berfungsi untuk pengumpulan, penyimpanan, pemprosesan, penyebaran berita, fakta dan opini agar dapat mengambil keputusan.
2.     Sosialisasi : informasi dapat berfungsi sebagai penyediaan sumber ilmu pengetahuan dengan seseorang yang memungkinkan seseorang itu bertindak sesuai fungsi sosialnya sehingga dapat berperan aktif.
3.    Motivasi : menjelaskan tujuan setiap masyarakat jangka pendek maupun jangka panjang, berdasarkan tujuan bersama yang akan dikejar.
4.      Perdebatan dan diskusi : menyediakan dan saling menukar fakta yang diperlukan.
5.      Pendidikan : pengalihan ilmu pengetahuan sehingga mendorong perkembangan intelektual.
6.      Memajukan kebudayaan : komunikasi berfungsi untuk penyebaran hasil kebudayaan dan seni dengan maksud melestarikan warisan masa lalu.
7.      Hiburan : komunikasi sebagai penyebarluasan seni, seperti seni drama, seni tari, yang bersifat rekreasi.
8.      Integrasi : komunikasi menyediakan akses antar bangsa untuk memperoleh berbagai pesan yang diperlukan.
                  

         C. Kegunaaan Belajar Ilmu Komunikasi

Menurut Ruben & Steward, (2005:1-8) menyatakan bahwa :
1.      komunikasi adalah fundamental dalam kehidupan kita
Dalam kehidupan kita sehari-hari komunikasi memegang peranan yang sangat penting. Kita tidak bisa tidak berkomunikasi.tidak ada aktifitas yang dilakukan tanpa komunikasi, dikarenakan kita dapat membuat beberapa perbedaan yang esensial manakala kita berkomunikasi dengan orang lain.Demikian pula sebaliknya, orang lain akan berkomunikasi dengan kita ,baik dalam jangka pendek ataupun jangka panjang. Cara kita berhubungan satu dengan lainnya, bagimana suatu hubungan kita bentuk, bagaimana cara kita memberikan kontribusi sebagai anggota keluarga, kelompok, komunitas, organisasi dan masyarakat secara luas membutuhkan suatu komunikasi. Sehingga menjadikan komunikasi tersebut menjadi hal yang sangat fundamental dalam kehidupan kita.
2.      komunikasi adalah merupakan suatu aktifitas komplek.
Komunikasi adalah suatu aktifitas yang komplek dan menantang. Dalam hal ini ternyata aktifitas komunikasi bukanlah suatu aktifitas yang mudah. Untuk mencapai kompetensi komunikasi memerlukan understanding dan suatu ketrampilan sehingga komunikasi yang kita lakukan menjadi efektif. Ellen langer dalam Ruben&Stewat (2005:3) menyebut konsep mindfulness akan terjadi ketika kita memberikan perhatian pada situasi dan konteks, kita terbuka dengan informasi baru dan kita menyadari bahada banyak perspektif tidak hanya satu persepektif di kehidupan manusia.
3.      komunikasi adalah vital untuk suatu kedudukan/posisi yang efektif.
Karir dalam bisnis, pemerintah, atau pendidikan memerlukan kemampuan dalam memahami situasi komunikasi, mengembangkan strategi komunikasi efektif, memerlukan kerjasama antara satu dengan yang lain, dan dapat menerima atas kehadiran ide-ide yang efektif melalui saluran saluran komunikasi. Untuk mencapai kesuksesan dari suatu kedudukan/ posisi tertentu dalam mencapai kompetensi komunikasi antara lain melalui kemampuan secara personal dan sikap, kemampuan interpersonal, kemampuan dalam melakukan komunikasi oral dan tulisan dan lain sebagainya.
4.      Suatu pendidikan yang tinggi tidak menjamin kompetensi komunikasi yang baik.
Kadang-kadang kita menganggap bahwa komunikasi itu hanyalah suatu yang bersifat common sense dan setiap orang pasti mengetahui bagaimana berkomunikasi. Padahal sesungguhnya banyak yang tidak memilki ketrampilan berkomunikasi yang baik karena ternyata banyak pesan-pesan dalam komunikasi manusia itu yang disampaikan tidak hanya dalam bentuk verbal tetapi juga nonverbal, ada ketrampilan komunikasi dalam bentuk tulisan dan oral, ada ketrampilan berkomunikasi secara interpersonal, ataupun secara kelompok sehingga kita dapat berkolaborasi sebagai anggota dengan baik, dan lain-lain. Kadang-kadang kita juga mengalami kegagalan dalam berkomunikasi. Banyak yang berpendidikan tinggi tetapi tidak memilki ketrampilan berkomunikasi secara baik dan memadai sehingga mengakibatkan kegagalan dalam berinteraksi dengan manusia lainnya. Sehingga komunikasi itu perlu kita pelajari.
5.      komunikasi adalah populer.
Komunikasi adalah suatu bidang yang dikatakan sebagai popular. Banyak bidang- bidang komunikasi modern sekarang ini yang memfokuskan pada studi tentang pesan, ada juga tentang hubungan antara komunikasi dengan bidang profesiponal lainnya termasuk hukum, bisnis, informasi, pendidikan, ilmu computer, dan lain-lain. Sehingga sekarang ini komunikasi sebagai ilmu social/perileku dan suatu seni yang diaplikasikan. Disiplin ini bersifat multidisiplin, yang berkaitan dengan ilmu-ilmu lain seperti psikologi, sosiologi, antroplogi, politik, dan lain sebagainya.

DAFTAR PUSTAKA
Mulyana, Deddy. 2011. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Rosdakarya
Rakhmat, Jalaludin. 1998. Metide Penelitian Komunikasi. Bandung: Rosdakarya
Uchjana Effendy, Onong. 2005. Ilmu Komunikasi teori dan Praktek.Bandung: Rosdakarya
Widjaja. 2010. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta: Bumi Aksara
Ruben, Brent D,Stewart, Lea P. 2005. Communication and Human Behaviour. USA:Alyn and Bacon.

Tidak ada komentar:

Cari Blog Ini

KATA - KATA MUTIARA

 Kata - Kata Mutiara Kata - Kata Mutiara adalah kumpulan kata - kata untuk  menstimulus seseorang merubah keadaan yang sedang di alaminya sa...